Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Ada 9 bacaan dzikir dan doa yang dianjurkan diamalkan rutin setelah mengerjakan sholat maghrib dan subuh.
Bacaan dzikir dan doa setelah sholat maghrib dan subuh ini merupakan ajaran Rasulullah SAW, yang berarti menjadi amalan sunnah.
Meski sunnah, namun keutamaan bacaan dzikir dan doa setelah sholat maghrib dan subuh ini luar biasa. Salah satunya, mendapat ampunan meski dosanya sebesar gunung dan sebanyak buih di lautan.
Karena itulah, bacaan dzikir dan doa setelah sholat maghrib dan subuh sudah menjadi tradisi di kalangan pesantren dan mereka yang berlatar belakang Nahdhiyyin. Dengan hati bersih dari doa, potensi doa yang kita hajatkan Insya Allah bisa dikabulkan.
Salah satu bacaan dzikir dan doa tersebut berupa tasbih, tahmid dan takbir yang dibaca masih-masing sebanyak 33 kali.
Sebenarnya, bacaan dzikir dan doa ini tidak hanya diamalkan setelah sholat maghrib dan subuh. Tetapi di dua waktu ini memiliki kekhususan.
Bacaan dzikir dan doa setelah sholat ini telah dijelaskan oleh Nabi Sallallahu Alaihi Wassalam:
قال النبي صل الله عليه و سلم، من سبح الله في دبر صلاة ثلاثا و ثلاثين، و حمد الله ثلاثا و ثلاثين، و كبر ثلاثا و ثلاثين، و قال تمام المائة: لَآ اِلٰهَ اِلَّا اللّٰهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ المُلْكُ، وَ لَهُ الحَمْدُ وَ هُوَ عَلٰى كل شيء قدير، غفرت خطاياه ، و ان كانت مثل زبد البحر.
Artinya:
Nabi Sallahu Alaihi Wasallam bersabda: Barangsiapa yang mengucapkan tasbih kepada Allah setelah selesai shalat sebanyak 33 kali, membaca tahmid sebanyak 33 kali dan takbir sebanyak 33 kali dan untuk menyempurnakan mengucapkan laa ilaaha illallahu wahdahu law syariika lahu, lahul mulku, wa lahul hamdu wa huwa 'ala kulli syai'in qadiir, maka dosanya diampuni, walaupun sebanyak buih di lautan.
Khusus sholat maghrib dan subuh, ada bacaan dzikir dan doa tambahan selain bacaan Tasbih dan Tahmid.
Berikut ini amalan bacaan dzikir dan doa setelah mengerjakan sholat maghrib dan subuh:
1. Membaca dzikir ini 10 kali
لَآ اِلٰهَ اِلَّا اللّٰهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ المُلْكُ، وَ لَهُ الحَمْدُ وَ هُوَ عَلٰى كُلِّ شَيءٕ قَدِيْرٌ
Latin:
Lhaailahaa illahhau wahdahu laa syariikala, lahul mulku wa lahulhamdu wahua álaa kulli syaiin qodiir
Artinya:
Tiada tuhan selain Allah dan tidak ada sekutu bagi-Nya. Milik-Nyalah segala kerajaan dan bagi-Nya segala pujian. Dia-lah Dzat yang menghidupkan dan mematikan. Dan Dialah Yang Maha Kuasa atas segala sesuatu.
2. Membaca doa dijuahkan dari api neraka sebanyak 7 kali
اللّٰهُمَّ اَجِرْنِي مِنَ النَّارِ
Latin:
Alloohumma ajirnii minannar
Artinya:
Ya Allah, lindungilah aku dari api neraka.
3. Membaca dzikir ini 3 kali
سُبْحَانَ اللهِ وَ بِحَمْدِهِ سُبْحَانَ اللهِ العَظِيْمِ وَ بِحَمْدِهِ، وَ لاَ حَوْلَ وَ لاَ قُوَّةَ اِلاَّ بِاللهِ العَلِيِّ العَظِيْم.ِ
Latin:
Subchaanallahi wbihamdihi subhanallohil adziimi wabihamdih, wa laa haula walaaquwwata illa billahil 'aliyyin 'adziim
Artinya:
Maha suci Allah, dan aku memuji-Nya maha suci Allah yang agung, dan aku memuji-Nya. Dan tidak ada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah Yang Maha Luhur dan Agung. (Lihat Sayyid Muhammad bin Alawi al-Maliki, Syawariq al-Anwar. t.t. t.p. t.th. halaman: 8-11).
4. Membaca ayat kursi
ٱللَّهُ لَآ إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ ٱلْحَىُّ ٱلْقَيُّومُ. لَا تَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ. لَّهُ مَا فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَمَا فِى ٱلْأَرْضِ. مَن ذَا ٱلَّذِى يَشْفَعُ عِندَهُ إِلَّا بِإِذْنِهِ. يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ وَلَا يُحِيطُونَ بِشَىْءٍ مِّنْ عِلْمِهِ إِلَّا بِمَا شَآءَ. وَسِعَ كُرْسِيُّهُ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضَ وَلَا يَـُٔودُهُ حِفْظُهُمَا. وَهُوَ ٱلْعَلِىُّ ٱلْعَظِيمُ
Latin:
Allahu laa ilaaha illaa huwal hayyul qoyyuum, laa ta’khudzuhuu sinatuw walaa naum. Lahuu maa fissamaawaati wa maa fil ardli man dzal ladzii yasyfa’u ‘indahuu illaa biidznih, ya’lamu maa baina aidiihim wamaa kholfahum wa laa yuhiithuuna bisyai’im min ‘ilmihii illaa bimaa syaa’ wasi’a kursiyyuhus samaawaati wal ardlo walaa ya’uuduhuu hifdhuhumaa wahuwal ‘aliyyul ‘adhiim.
Artinya:
Allah, tidak ada Tuhan selain Dia. Yang Maha Hidup, yang terus menerus mengurus (makhluknya), tidak mengantuk dan tidak tidur. Milik-Nya apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Tidak ada yang dapat memberi syafaat di sisi-Nya tanpa seizin-Nya.
Dia mengetahui apa yang ada di hadapan mereka dan apa yang di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui sesuatu apapun tentang ilmu-Nya, melainkan apa yang Dia kehendaki.
Kursi-Nya meliputi langit dan bumi. Dan Dia tidak merasa berat memelihara keduanya dan Dia Maha Tinggi, Maha Besar.
5. Membaca surat at-Taubah ayat 128-129:
لَقَدْ جَاءَكُمْ رَسُوْلٌ مِنْ اَنْفُسِكُمْ عَزِيْزٌ عَلَيْهِمَا عَنِتُّمْ حَرِيْصٌ عَلَيْكُمْ بِالمُؤْمِنِيْنَ رَؤُوْفٌ رَحِيْمٌ. فَإِنْ تَوَلَوْا فَقُلْ حَسْبِيَ اللّٰهُ لَا اِلٰهَ اِلاَّ هُوَ عَلَيْهِ تَوَكَّلْتُ وَ هُوَ رَبُّ العَرْشِ العَظِيْمِ
Latin:
Laqad jā`akum rasụlum min anfusikum 'azīzun 'alaihi mā 'anittum ḥarīṣun 'alaikum bil-mu`minīna ra`ụfur raḥīm. Fa in tawallau faqul ḥasbiyallāhu lā ilāha illā huw(a), ‘alaihi tawakkaltu wa huwa rabbul-‘arsyil-‘aẓīm.
Artinya:
Sungguh telah datang kepadamu seorang rasul dari kaummu sendiri, berat terasa olehnya penderitaan yang kamu alami, (dia) sangat menginginkan (keimanan dan keselamatan) bagimu, penyantun dan penyayang terhadap orang-orang yang beriman.
6. Membaca ini sebanyak 20 sampai 100 kali
حَسْبُنَا اللّٰهُ وَ نِعْمَ الوَكِيْلُ
Latin:
Chasbunallah wanikmal wakiil
Artinya:
Cukuplah Allah (menjadi penolong) bagi kami, dan Dia-lah sebaik-baik pelindung.
7. Membaca istighfar 20 sampai 100 kali
اَسْتَغْفِرُ اللّٰهَ العَظِيْمَ
Latin:
Astaghfirullaahal ádziim
Artinya:
Aku memohon ampun kepada Allah yang Maha Agung.
8. Membaca kalimat berikut sebanyak 10 sampai 100 kali
لاَ اِلٰهَ اِلاَّ اللّٰهُ المَلِكُ الحَقُّ المُبِيْنُ
Latin:
Lhaailaaha illallohul malikul haqqul mubiin
Artinya:
Tiada Tuhan selain Allah, Tuhan Yang Maha Benar dan Yang Maha Nyata.
9. Membaca sholawat 10 sampai 100 kali
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَ عَلَى اَلِهِ وَ صَحْبِهِ وَ سَلِّمْ
Latin:
Alloohumma sholli álaa sayyidinaa Muhammadin wa álaa aali washohbihi wasallam
Artinya:
Ya Allah, limpahkanlah rahmat dan kesejahteraan kepada junjungan kami, Nabi Muhammad, beserta keluarga dan sahabat semuanya.
Demikian bacaan dzikir dan doa setelah sholat maghrib dan subuh yang dianjurkan Rosulullah SAW kepada ummatnya.
Mari sama-sama kita menebar kebaikan dan menjadi insan yang bermanfaat. Sekian dari saya, mohon maaf untuk kata yang mungkin saja kurang berkenan dalam share artikel ini. Terima kasih atas perhatian dan antusiasnya membaca.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
YAYASAN IMAM TEGUH Program Kemanusiaan | Mendirikan Dan Meyelenggarakan Rumah Singgah | Menyelenggarakan pendidikan | Menyelenggarakan pelestarian lingkungan hidup | Bersih Masjid & Mushola | Ziarah Wali Songo | Ziarah Wali Pitu | Program Haji & Umroh | Berbagi Sedekah Kepada Masyarakat | Sima'an Qur'an
Tidak ada komentar:
Posting Komentar