Assalmualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Tahap yaumul akhir atau yang biasa kita kenal dengan hari kiamat merupakan tahapan-tahapan yang harus dilalui oleh seluruh umat manusia di akhirat nanti. Di dalam ayat-ayat Al-Quran disebutkan terdapat enam tahap yaumul akhir, mulai dari yaumul barzah hingga yaumul jaza.
Penting sekali bagi seorang muslim untuk mengetahui tahap-tahap yaumul ini. Pasalnya, dengan mengetahui apa yang akan dilalui di akhirat nanti, kita dapat meningkatkan semangat ibadah. Yuk, langsung saja kita belajar bersama mengenai tahap yaumul di bawah ini!
1. Yaumul Barzah
Tahapan awal seperti yang kita ketahui adalah yaumul barzah atau yang disebut alam kubur. Di yaumul barzah, manusia akan ditanyai oleh Malaikat Munkar dan Malaikat Nakir tentang seluruh amal ibadah dan perbuatan selama di dunia. Setelah itu, manusia menunggu dibangkitkan kembali di hari kiamat nanti, sebagaimana yang telah disebutkan dalam surah Al-Mu’minun yang berbunyi,
La'alli a'malu salihan fima taraktu kalla, innaha kalimatun huwa qa`iluha, wa miw wara`ihim barzakhun ila yaumi yub'asun
Artinya: “Agar aku berbuat amal yang saleh terhadap yang telah aku tinggalkan. Sekali-kali tidak. Sesungguhnya itu adalah perkataan yang diucapkannya saja. Dan di hadapan mereka ada dinding sampal hari mereka dibangkitkan.” (QS. Al-Mu’minun: 100)
2. Yaumul Ba’ats
Berdasarkan penjelasan dalam surah Yasin ayat ke-51 yang berbunyi,
Wa nufikha fis-suri fa iza hum minal-ajdasi ila rabbihim yansilun
Artinya: "Dan ditiuplah sangkalala, maka tiba-tiba mereka keluar dengan segera dari kuburnya (menuju) kepada Tuhan mereka." (QS. Yasin: 51)
Di tahap yaumul ba’ats seluruh manusia akan dibangkitkan kembali dan dikumpulkan di Padang Mahsyar. Mulai dari manusia yang pertama, yaitu Nabi Adam AS hingga manusia paling akhir setelah Malaikat Izrail meniup sangkakala yang kedua.
3. Yaumul Mahsyar
Selanjutnya, seluruh manusia dikumpulkan di Padang Mahsyar dan di tahap inilah seluruh manusia menerima catatan amal perbuatan yang telah dikerjakan secara rinci dan akan diadili oleh Allah SWT seadil-adilnya tanpa terkecuali, sebagaimana yang disebut dalam Surah Az-Zumar yang berbunyi,
Wa asyraqatil-ardu binuri rabbiha wa wudi'al-kitabu waji`a bin-nabiyyina wasy-syuhada`i wa quḍiya bainahum bil-haqqi wa hum la yuzlamun
Artinya: "Dan terang benderanglah bumi (padang mahsyar) dengan cahaya (keadilan) Tuhannya; dan diberikanlah buku (perhitungan perbuatan masing-masing) dan didatangkanlah para nabi dan saksi-saksi dan diberi keputusan di antara mereka dengan adil, sedang mereka tidak dirugikan." (QS. Az-Zumar: 69)
4. Yaumul Hisab
Setelah seluruh manusia menerima catatan amal masing-masing, segala perbuatannya akan diperlihatkan dan dihitung dengan seadil-adilnya. Di yaumul hisab ini, seluruh anggota tubuh ikut bersaksi atas apa yang dikerjakan semasa hidupnya. Golongan pertama yang dihisab adalah umat Rasulullah SAW. Adegan di yaumul hisab ini sudah dijelaskan dalam Surah An-Nur yang berbunyi,
Yauma tasy-hadu 'alaihim alsinatuhum wa aidīhim wa arjuluhum bima kanu ya'malụn
Artinya: "Pada hari (ketika), lidah, tangan dan kaki mereka menjadi saksi atas mereka terhadap apa yang dahulu mereka kerjakan." (QS. An-Nur: 24)
5. Yaumul Mizan
Pada tahap yaumul mizan, seluruh amalan manusia yang telah dihisab tadi akan ditimbang, baik dari amalan yang terkecil hingga yang paling besar, sebagaimana yang telah tercantum dalam surah Al-Anbiya yang berbunyi,
Wa nada'ul-mawazīial-qisṭa liyaumil-qiyamati fa la tuzlamu nafsun syai`ā, wa ing kāna misqāla habbatim min khardalin atainā bihā, wa kafa bina hasibin
Artinya: "Kami akan memasang timbangan yang tepat pada hari kiamat, maka tiadalah dirugikan seseorang barang sedikitpun. Dan jika (amalan itu) hanya seberat biji sawipun pasti Kami mendatangkan (pahala)nya. Dan cukuplah Kami sebagai pembuat perhitungan." (QS. Al-Anbiya: 47)
6. Yaumul jaza
Yaumul jaza atau hari pembalasan merupakan tahap di mana seluruh manusia akan mendapatkan balasan atas apa yang telah dikerjakan selama masa hidupnya, seperti yang dijelaskan dalam surah Al-Jatsiyah yang berbunyi,
Wa tara kulla ummatin jasiyah, kullu ummatin tud'a ila kitabiha, al-yauma tujzauna ma kuntum ta'malun
Artinya: “Dan (pada hari itu) kamu lihat tiap-tiap umat berlutut. Tiap-tiap umat dipanggil untuk (melihat) buku catatan amalnya. Pada hari itu, kamu diberi balasan terhadap apa yang telah kamu kerjakan.” (QS: Al-Jatsiyah: 28)
Itulah tahap yaumul yang harus kamu ketahui sebagai umat muslim. Yuk, segera tingkatkan amalan-amalan ibadah kita agar dipermudahkan di akhirat nanti!
Mari sama-sama kita menebar kebaikan dan menjadi insan yang bermanfaat. Sekian dari saya, mohon maaf untuk kata yang mungkin saja kurang berkenan dalam share artikel ini. Terima kasih atas perhatian dan antusiasnya membaca.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
YAYASAN IMAM TEGUH Program Kemanusiaan | Mendirikan Dan Meyelenggarakan Rumah Singgah | Menyelenggarakan pendidikan | Menyelenggarakan pelestarian lingkungan hidup | Ziarah Wali Songo | Program Haji & Umroh | Berbagi Sedekah Kepada Masyarakat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar